Bolehkah aku marah? Aku rasa boleh. Namun aku yakin
suaraku tidak akan sampai ke telingamu. Apakah aku boleh menghilang? Aku sudah
cape dengan semua ini. Pura-pura bahagia di depanmu, padahal sebenarnya aku
sangat bersedih ketika melihatmu bahagia dengan orang lain.
Aku selalu
berpikir, rasanya tak ada lagi rasa saling menghargai atau saling mendengar. Mungkin
yang membuat aku disini masih bertahan hanya karena aku yakin bahwa kamulah
yang akan menjadi yang terbaik bagiku. Namun sampai kapan aku harus menahan
rasa sakit hati karena ini? Dapatkah semua ini akan harmonis tanpa ada sesuatu
yang menyedihkan? Mungkin kalian paham, namun kalian tak tahu pasti karena aku
yang merasakan semua ini.
Aku akan
menyerah. Aku tak sanggup harus menghadapi semua ini. Katanya suatu saat semua
akan indah pada waktunya? Namun mana, semua tampak sama bagiku. Bolehkah kini
aku hanya menatapmu setiap kali kita bertemu? Menurutku boleh, karena memang
aku ini bukan siapa-siapamu. Taukah kini aku sudah sangat lelah menanti perubahan
yang tak kunjung dating kepadaku. Aku sudah sangat lelah menunggu hal yang
sebenarnya tidak akan dating kepadaku. Lantas aku harus apa? Terus membiarkanmu
bahagia dengan pasanganmu atau memang sudah sepantasnya aku harus pergi? Aku kamu
ingin aku diam tersenyum padahal sebenarnya aku menangis?
Aku sudah
lelah, bosan, dan sudah merasa percuma berbicara dan melakukan apapun untukmu
karena aku yakin apa yang aku katakan dan lakukan untukmu tidak akan merubah
keadaan ini.
Baiklah,
kali ini aku akan berusaha untuk tidak terlalu peduli. Aku akan menutup mata
agar aku tidak dapat melihat apa yang akan terjadi nanti yang jelas akan membuatku terus terluka. Baiklah aku
akan berusaha mundur. Aku akan berusaha melupakan semua yang pernah terjadi
antara aku dan kamu. Aku disini bukan apa dan siapa. Aku berjanji akan selalu
berdoa untuk kebahagiaan kamu.
Tanpa
aku sadari ujian selalu datang silih berganti ke dalam kehidupanku. Aku tak tau
apakah semua ini ujian dari Tuhan agar aku bisa lebih mendekatkan diri
kepadaNya atau memang tak akan pernah ada kebahagiaan yang datang untukku? Entahlah,
aku tidak tahu karena memang hanya Tuhan yang tau semua itu.
Apakah kamu akan membaca tulisanku ini?
Sepertinya tidak. Kamu saja tidak pernah mempedulikan dan menghargai
perasaanku. Jika kamu membaca tulisanku ini, aku hanya ingin menyampaikan bahwa
sampai saat ini aku masih memiliki rasa yang tak bisa ku jelaskan padamu. Aku hanya
berharap kamu tidak pernah melupakan perjuangan yang pernah aku lakukan untukmu
selama ini.
feb, bagus banget feb bagus, terharu feb terharu :'''''''''I bikinin cerita ttng gue dong ;)))
BalasHapusthanks fans :')
BalasHapusgue juga terharu baca punya gue sendiri hahaha