All I ask is
If this is my last night with you
If this is my last night with you
Hold me like I'm more than just a friend
Give me a memory I can use
Take me by the hand while we do what lovers do
It matters how this ends
Kunyanyikan penggalan lagu all i ask milik adele sambil
membayangkan kejadian-kejadian yang kualami bersamanya. Mulai dari pertama kali
kenal, hingga aku memberi surprise di hari ulangtahunnya. Lagu itu mengiringi
lembar demi lembar kenangan, dan di dalam kepalaku, kalimat-kalimat yang dia
ucapkan itu berjalan-jalan bagaikan awan.
Aku tercengang sendirian. Setibanya di rumah, aku langsung
berbaring di kamarku, di atas kasur yang sangat berantakan. Aku tercengang
karena aku dan dia memiliki kenangan. Ada kenangan yang menceritakan aku dan
dia. Kenangan yang indah, yang meski isinya hanya hal-hal yang kecil,
sederhana, bahkan sebenarnya konyol dan tidak penting. Namun itu semua terukir
di hati dan di tiap kali aku mengenangnya, aku merasa sanggup melepas gundah.
“kenangan adalah sesuatu yang mahal, yang seharusnya bisa
menyemangatkan”. Dia, senyumnya, suaranya, cara berbicara, hal-hal menyebalkan
yang dia lakukan itu pada akhirnya terasa manis, dan dia, wajahnya, telah
menjadi satu-satunya cahaya di dalam pejamku sebelum pulas.
Namun seiring berjalannya waktu, perjalanan yang berliku-liku,
kulewati. Lorong yang gelap, kulewati. Jalan yang berbatu, kulewati. Aku berlari-lari
seperti dikejar, padahal mengejar. Aku tidak tahu apa yang sedang kukejar.
“ternyata cinta adalah sesuatu yang harus aku pertanyakan! Ternyata
selama ini aku telah salah! Kamu tahu kenapa? Karena aku menginginkanmu, aku
menjadi bodoh, dan mengandalkan diri sendiri. Kamu sama sekali tidak layak
menjadi warna yang cerah bagi hariku, bahkan mencintaimu, itu kekeliruan. Kebahagiaan
denganmu itu omong kosong. Kau lelaki yang sama sekali tidak bisa menghargai
usaha wanita dan aku sangat menyesal!”.
Ketika kamu masih masih bertanya ada apa denganku? Aku hanya
bisa menjawab, “ketulusanku adalah tempat yang besar dan megah, tapi hidupmu
begitu kecil dan kotor untuk itu”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar